Welly Yusup

Welcome to my blog

Kamis, 31 Januari 2013

spectrophotometer & warna


Warna-warna yang jumlahnya tak terhingga berada di sekitar kita.walaupun hanya sekilas memandang sekeliling kita,beragam warna tampak oleh mata kita.warna memiliki peranan dalam kehidupan kita sehari-hari.tidak hanya mempengaruhi selera makan kita dengan warna makanan yang di hidangkan,dengan warna pula kita bisa menebak kesehatan seseorang dari warna mukanya.

Meskipun warna sangat mempengaruhi kita dan semakin bertambah penting,pengetahuan kita akan warna dan pengontrolan warna terkadang sangat kurang,bahkan mengarah kepada sejumlah masalah dalam memutuskan warna produk atau transaksi bisnis yang melibatkan warna.

Cahaya,penglihatan,dan objek adalah tiga elemen penting dalam memahami warna.dalam rauangan yang gelap,kita tidak dapat mengenali warna.dan jika tidak ada objek,maka tidak ada warna.

Kebanyakan orang mengetahui bahwa jika kita melewatkan cahaya matahari melalui sebuah prisma,maka kita dapat membuat penguraian warna seperti pelangi.dan fenomena ini di temukan oleh Isaac Newton.warna-warna yang terurai di sebut spectrum.sedangkan pemisahan cahaya menjadi spectrum di sebut dispersi spectral.

Penyebab bahwa mata kita dapat melihat spectrum adalah karena panjang-panjang gelombang cahaya tadi menstimulasi retina mata.spektrum tersusun atas warna-warna merah,jingga,kuning,hijau,biru,nila dan ungu.cahaya dengan panjang gelombang yang panjang terlihat sebagai merah,dan cahaya dengan panjang gelombang terpendek terlihat sebagai ungu.

Cahaya hanyalah bagian kecil dari jenis-jenis gelombang elektromagnetik di sekitar kita.spektrum gelombang elektromagnetik sangatlah luas,mulai dari gelombang radio dengan panjang gelombang ribuan kilometer  hingga sinar gamma yang panjangnya 10-13 meter.cahaya yang di pantulkan objek yang kita kenal sebagai warna ( kecuali cahaya mookromatik buatan ) merupakan campuran dari cahaya dari berbagai panjang gelombang di daerah cahaya tampak.

Sejak jaman dahulu orang-orang telah merancang metode,bahkan memakai rumus yang rumit untuk mengkuantitasi dan mengungkapkannya secara numeris dengan tujuan memudahkan seseorang dalam mengkomunikasikan warna secara mudah dan lebih akurat.metode lain yang di pakai dalam mengekspresikan warna di kembangkan oleh sebuah organisasi internasional yang memiliki perhatian terhadap cahaya dan warna,Commission Internationale de I Eclairage ( CIE ).dua metodenya yang di kenal luas adalah satuan luas adalah satuan warna Yxy dan di rancang pada tahun 1931 berdasarkan tiga nilai XYZ yang di definisikan oleh CIE.satuan warna L*a*b* yang di rancang pada tahun 1976 untuk memberikan perbedaan warna yang lebih seragam sehubungan dengan perbedaan visual.satuan warna ini di pergunakan secara global untuk mengkomunikasikan warna saat ini.

Arti L*a*b* dalam satuan warna adalah sbb;
L* menandakan lightness.jika  ∆L bertanda (-),hal itu bisa berarti bahwa warna tersebut memiliki strength color lebih dari streght color standart,atau sebaliknya.dan jika warna itu mengandung warna gelap,maka tanda (-) berarti bahwa warna tersebut terlalu gelap.
+a*.tanda ini berarti bahwa warna tersebut mengarah ke merah.
-a*.tanda ini berarti bahwa warna tersebut mengarah ke hijau.
+b*. tanda ini berarti bahwa warna tersebut mengarah ke kuning.
-b*.tanda ini berarti bahwa warna tersebut mengarah ke biru.

Spectrophotometer merupakan alat ukur dengan menggunakan sensor multiple ( di CM-2002 ada 40 sensor ) untuk mengukur spectrum pantul obyek pada setiap panjang gelombang.mikrokomputer pada spectrophotometer kemudian mengkalkulasi nilai-nilai tristimulus dari spectrum dengan menggunakan metode integral.

Kelebihan selain menampilkan warna dengan angka,spectrophotometer juga dapat menampilkan sebuah grafik pantulan warna.sebuah spektrphotometer memisahkan pantulan cahaya dari sebuah obyek dengan perbedaan pola,mengukur spectrum pantulan cahaya dari setiap panjang gelombang dengan menggunakan beberapa sensor dan kemudian di tampilkan kedalam grafik.

Semoga bermanfaat ya…. ( Welly yusup )

Sumber;

sumber gambar;

pantai dan bahayanya


Dari sekolah SD kita sudah mempelajari tentang angin.apa sih angin itu?. angin adalah udara yang bergerak.angin di bedakan menjadi dua yaitu angin darat dan angin laut.angin darat adalah angin yang berhembus dari darat ke laut.angin darat terjadi pada waktu malam sampai pagi hari.sedangkan angin laut adalah angin yang berhembus dari laut ke darat.angin laut terjadi pada pagi sampai sore hari.
Itulah sebabnya para nelayan berlayar ketika malam hari.karena malam hari terjadi angin darat.sehingga perahu mereka terhembus angin untuk berlayar dan kembali lagi ketika pagi dating karena angin laut yang mendorongnya kembali ke darat.namun metode itu jarang sekali di gunakan kembali oleh nelayan modern,sebab nelayan modern telah menggunakan perahu bermotor.sehingga mereka bisa berlayar kapanpun tanpa di pengaruhi angin.
Daerah pantai merupakan area yang di nilai memiliki nilai ekonomis tinggi,baik sebagai sarana transportasi laut,aktifitas perdagangan,maupun potensi pariwisata.pantai adalah tempat yang sangat indah yang sangat cocok untuk melepaskan kepenatan aktifitas kita sehari-hari.indonesia adalah Negara kepulauan,sehingga di kelilingi oleh hamparan laut yang mengakibatkan bertebaran pantai di berbagai daerah di Indonesia yang masih asri dan belum terjamah manusia.
Namun potensi bahaya di daerah pantai tetap ada,khususnya potensi bahaya terhadap perubahan iklim di daerah pantai dan potensi kejadian tsunami.adapun dampak dari bahaya tersebut dapat berupa genangan yang mengakibatkan laju erosi pantai dan kerusakan yang dapat bersifat massif.selain parameter hidrooceanografi berupa data gelombang dan pasang surut,di masukan pula parameter potensi bahaya berupa proyeksi trend kenaikan muka air laut dan temperature berdasarkan scenario IPCC,kejadian badai ( storm surge ),estimasi genangan akibat kejdian tsunami,dan penambahan muka air akibat cuaca ekstrim ( ENSO dan kejadian badai ).
Daerah sepanjang garis pantai yang berbatasan dengan air laut secara langsung khususnya pada daerah pantai yang berbentuk morfologi teluk adalah sebaran daerah yang rentan terhadap potensi bahaya rip current.kelompok masyarakat yang rentan terhadap ancaman bahaya rip current adalah wisatawan dan masyarakat yang tidak memahami karakteristik  dari rip current.di tambah lagi potensi bahaya deflasi.bahaya deflasi terdapat di sepanjang pantai,khususnya pada jalur-jalur angin ( windtunnel ).
Wisatawan dan para nelayan perlu mengetahui kondisi cuaca laut atau pantai sebelum mereka melakukan aktifitasnya.hal ini di karenakan cuaca buruk yang di sertai gelombang laut yang cukup tinggi sering terjadi di perairan Indonesia.kondisi ini sangat berbahaya bagi nelayan maupun wisatawan yang sedang beraktifitas.
Pantai adalah tempat dengan pemandangan yang indah dan udara yang sejuk.tugas kita adalah merawatnya dari kerusakan ekosistem yang ada di sekitarnya dan menjaga kebersihannya sehingga pantai akan selalu menjadi tempat yang sangat indah.oh iya,waspadai dengan segala bahayanya.jangan berwisata ke pantai di saat cuaca sedang buruk.
Terima kasih…..( Welly yusup )
Sumber;
sumber gambar;


Senin, 28 Januari 2013

sayangi anak sindrom down


Mungkin kita pernah melihat orang dewasa dan anak-anak di sekitar kita yang terkena Sindrom down.Sindrom down bukan suatu penyakit,Sindrom down adalah suatu kegagalan sepasang kromosom untuk saling memisahkan diri saat terjadi pembelahan yang mengakibatkan suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak.atau kata lain,sindrom down merpakan kelainan genetic yang terjadi pada kromosom 21.sindrom down pertama kali di kenal pada tahun 1866 oleh Dr.John longdon down.

Anak-anak dengan sindrom down biasanya memiliki ciri-ciri sebagai berikut;
·         Jarak yang lebar antara kaki
·         Fontarela palsu
·         “plantar crease”jari kaki I dan II
·         Hiperfleksibilitas
·         Peningkatan jaringan sekitar leher
·         Bentuk palatum yang abnormal
·         Mulut terbuka dan lidah menjulur
·         Lekukan Epikantus ( lekukan kulit yang berbentuk bundar ) pada sudut mata sebelah dalam.
·         Jarak pupil yang lebar
·         Mata sipit
·         Tangan dan kaki yang pendek serta lebar
·         Kelainan mata,kaki,mulut,sindaktili

Kelainan genetic yang terjadi pada kromosom juga di pengaruhi berbagai macam factor,di antaranya genetic,radiasi,infeksi dan kelainan kehamilan,autoimun dan kelainan endokrin pada ibu,umur ibu,dan umur bapak.pada usia di atas 35 tahun seorang ibu terdapat perubahan hormonal yang dapat menyebabkan “ non dijuction “ pada kromosom.

Di Indonesia masih kurang pengetahuan masyarakatnya tentang penyebab sindrom down dan bagaimana cara menangani anak-anak yang terkena sindrom down.oleh karena itu  tak jarang banyak keluarga yang memperlakukan anak-anak sindrom down dengan tidak manusiawi,dan ada juga yang menyembunyikan anak mereka yang terkena sindrom down karena malu kepada orang lain.

Sindrom down dapat di cegah dengan cara ;
·         Konseling genetic maupun amniosentesis pada kehamilan yang di curigai akan sangat membantu mengurangi angka kejadian syndrome down.
·         Dengan biologi molekuler.misalnya”gene targeting”atau biasa di sebut “homologous recombination”sebuah gen dapat di nonaktifkan.

Perlu anda ketahui !.anak-anak dengan sindrom down mampu melakukan hal-hal yang dapat di lakukan anak-anak pada umumnya asalkan mereka di latih dengan di berikan terapi dan bisa di sekolahkan di sekolah luar biasa ( SLB ).

Tidak mudah memang membesarkan seorang anak dengan sindrom down.karena di luar sana yang mungkin saja dengan ekstrimnya menghina anak anda di depan mata anda sendiri.saya sebagai penulis menghimbau kepada anda sebagai orang tua dari anak dengan sindrom down untuk tetap sabar,semangat,dan jangan terpancing emosi.maklumkanlah mereka,lalu edukasikanlah mereka tentang sindrom down.

Berbahagialah bagi orang tua yang memiliki anak dengan sindrom down,karena anda telah di beri anugerah yang luar biasa dari Tuhan.anda telah di tunjuk Tuhan untuk mengasihi anak anda dengan segenap kekurangannya.karena belum tentu orang lain sama seperti sayangnya anda terhadap anak anda dengan sindrom down.

Bagi para pembaca,anak dengan sindrom down perlu kasih sayang kita.so,berilah semangat untuk anak dan orang tuanya yang sangat luar biasa.apa yang anda rasakan jika sindrom down menimpa pada keluarga kita dan saudara kita ? ( Welly yusup )

Sumber ;
sumber gambar;

Hujan dan kandungannya

Musim penghujan hampir merata sekarang – sekarang ini di indonesia.tak jarang hujan tersebut mengakibatkan bencana banjir.salah satu contohnya adalah Jakarta,Jakarta merupakan salah satu kota rawan banjir jika musim penghujan datang.
Hujan di definisikan sebagai proses kondensasi uap air di atmosfer menjadi butir air yang cukup berat untuk jatuh dan biasanya sampai di daratan.butir hujan memiliki ukuran yang beragam,mulai dari pepat,mirip penekuk ( butir besar ),hingga bola kecil ( butir kecil ).jika pada saat ada kelembaban dan gerakan ke atas yang cukup,hujan akan jatuh dari awan konvetif ( awan dengan gerakan kuat ke atas ) seperti kumolonimbus ( badai petir ) yang dapat terkumpul menjadi ikatan hujan sempit.
Hujan terbentuk apabila titik air yang terpisah jatuh ke bumi dari awan.tidak semua air hujan sampai ke permukaan bumi karena sebagian menguap ketika jatuh melalui udara kering.hujan jenis ini biasa di sebut virga.musim hujan hanya terjadi di wilayah yang beriklim tropis.di daerah tropis musim hujan bergantian dengan musim kemarau dan sangat di pengaruhi oleh pergerakan semu matahari tahunan.karena pergerakan matahari mengubah peta suhu udara dan permukaan tanah dan samudera.sehingga perbedaan suhu akan mengubah konsentrasi uap air di udara.
Hujan memainkan peranan penting dalam siklus hidrologi.di mana lembaban dari laut menguap,berubah menjadi awan,terkumpul menjadi awan mendung,lalu turun kembali ke bumi , dan pada akhirnya kembali ke laut melalui sungai dan anak sungai untuk mengulangi daur ulang itu semua.
Pernahkah anda mendengar istilah hujan asam ?,apakah hujan asam itu ?.hujan asam adalah hujan di mana airnya memiliki kadar asam di bawah pH 5,6 karena karbondioksida di udara yang larut dengan air hujan memiliki bentuk sebagai asam lemah.Kadar keasaman air hujan normal yaitu sekitar pH 6.
Menurut hasil analisis yang di terima di laboratorium kualitas udara yang berasal dari 13 stasiun pengamatan hujan di Indonesia menyatakan bahwa tingkat keasaman ( pH ) air hujan di 10 kota di Indonesia berada di bawah nilai ambang batas ( NAB ).kondisi tersebut menyatakan bahwa hujan yang turun di 10 kota tersebut bersifat asam.10 kota tersebut adalah Banjarbaru-Banjarmasin,BMKG Jakarta,Branti-lampung,Cisarua-Bogor,Darmaga-Bogor,Kayuwatu-Manado,Maros-Makasar,Patimura-Ambon,Sampali-Medan,dan Samratulangi-Manado.  
Pada dasarnya kandungan air hujan berasal dari reaksi zat-zat yang ada di atmosfer dengan butiran air yang melewatinya.zat-zat yang ikut tercampur dengan air hujan berupa zat padat yang mudah larut dan gas.dan kandungan air hujan tergantung pada kondisi geologi,jumlah penduduk,dan aktifitas yang di lakukan oleh manusia di daerah tersebut,sehingga hujan akan berbeda-beda di setiap tempat.
Ternyata air hujan bisa di minum,asalkan air hujan jatuh langsung dari langit tanpa melalui perantara seperti genteng,seng,dll.air hujan yang lewat perantara tidak dapat di konsumsi karena telah tercemar.air hujan dapat di konsumsi di buktikan dengan memasukan air hujan kedalam plastic,kemudian diamkan sebentar,lalu masukan ke dalam freezer kulkas.setelah beku terlihat ada banyak Kristal-kristal di dalam air hujan yang telah beku tersebut.hal itu menandakan bahwa air hujan adalah air yang sehat dan air yang layak untuk di konsumsi.
Tuhan menciptakan hujan untuk kepentingan manusia ,selanjutnya mau di apakan air hujan tersebut oleh manusia ?, mau di manfaatkankah atau di biarkan begitu sajakah ?.( Welly yusup )


Sumber ;
sumber gambar;


Minggu, 27 Januari 2013

Jantung adalah kamu


Jantung merupakan salah satu organ manusia yang berperan dalam system peredaran darah.jantung berupa satu otot tunggal yang terdiri dari lapisan endothelium.jantung terletak di dalam rongga torakik,di balik tulang dada dan hampir sepenuhnya di selubungi oleh paru – paru,namun tertutup oleh selaput ganda yang bernama pericardium.jadi jantung terdiri dari empat rongga yaitu serambi kanan dan serambi kiri serta bilik kiri dan bilik kanan.
Setiap ruang jantung mengendur dan terisi darah pada saat berdenyut dan di sebut diastol.selanjutnya jantung berkontraksi dan memompa darah keluar dari ruang jantung di sebut sistol.kedua serambi mengendur dan berkontraksi secara bersamaan dan kedua bilik juga mengendur dan berkontraksi secara bersamaan.
Jantung wajib kita pelihara dengan baik agar tidak terkena penyakit.penyakit jantung banyak sekali macamnya.biasanya para penderita penyakit ini seringkali terkena lebih dari satu gangguan atau biasa di sebut komplikasi.
Jenis penyakit jantung yang sering di temui di antaranya adalah ;
1.       Aterosklerosis
Aterosklerosis merupakan penebalan dinding arteri sebelah dalam yang di karenakan plak yang di sebabkan lemak,kolesterol,dan buangan sel lainnya,sehingga menghambat dan menyumbat pasokan darah ke sel – sel otot.
Aterosklerosis di mulai dari adanya lesi dan retakan pada dinding pembuluh darah,terutama karena adanya tekanan kuat pada pembuluh jantung.
Aterosklerosis di tandai dengan timbulnya rasa nyeri / tidak enak di daerah jantung dan dada karena kurangnya pasokan darah ke otot jantung.
2.       Infark miokard akut
Infark miokard akut adalah kematian otot jantung karena penyumbatan pada arteri koroner.otot – otot jantung yang tak tersuplai darah akan mengalami kerusakan dan kematian mendadak.
3.       Kardiomiopati
Kardiomiopati adalah kerusakan atau gangguan otot jantung sehingga menyebabkan dinding – dinding jantung tidak bergerak sempurna dalam menyedot dan memompa darah.penderitanya seringkali beresiko terkena arritmia dan gagal jantung mendadak.
4.       Arritmia
Arritmia adalah irama jantung yang tidak normal yang di sebabkan oleh gangguan rangsang dan penghantaran rangsang jantung ringan maupun berat.
5.       Gagal jantung kongestif
Gagal jantung kongestif merupakan ketidakmampuan jantung untuk memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
6.       Penyakit jantung rematik
Penyakit jantung rematik adalah kerusakan pada katup jantung karena demam rematik yang di sebabkan oleh bakteri streptokokus.
7.       Fibrilasi atrial
Fibrilasi atrial adalah gangguan ritme listrik jantung yang menggangu atrial,sehingga menyebabkan kontraksi otot jantung tidak beraturan dan memompa darah tidak efisien.
8.       Inflamasi jantung
Inflamasi jantung merupakan penyakit jantung yang di sebabkan oleh racun maupun infeksi.
Penyakit jantung dan penyakit peripheral arterial adalah penyakit yang mematikan di seluruh dunia.bahkan kita sering mendengar orang meninggal yang di sebabkan oleh serangan jantung.sebenarnya apa sih serangan jantung itu ?.serangan jantung merupakan suatu kondisi kerusakan yang di alami oleh bagian otot jantung ( myocardium )akibat mendadak sangat berkurangnya pasokan darah ke jantung . gejala – gejala serangan jantung memiliki perbedaan bagi si penderitanya,namun biasanya di mulai dengan rasa sakit pada dada,rasa berdebar pada jantung seperti tertekan,sesak nafas yang di sertai keringat dingin dan juga kesemutan yang terasa pada bagian lengan,punggung dan lain – lain.namun bagi penderita gagal jantung di tandai dengan sulit tidur,kaki bengkak,mudah lelah,dan di sertai sesak nafas.
Penyakit jantung di sebabkan oleh;
·         Pola hidup yang kurang sehat
·         Gula darah tinggi
·         Kolesterol
·         Tekanan darah tinggi
·         Kegemukan ( obesitas )
·         merokok
Beragam cara orang untuk mengobati penyakit ini,mulai dari medis sampai menggunakan obat herbal.daun sirsak salah satu obat jantung herbal yang sangat baik ,karena di dalam daun sirsak mengandung zat gizi yang sangat penting untuk tubuh.daun dan buah sirsak mengandung senyawa penting seperti fruktosa,lemak,protein,kalsium,fosfor,besi,vitamin A,dan vitamin B.selain itu senyawa golongan tannin,fitosferol,dan alkaloida,serta asetogenin.kandungan tersebut selain memiliki sifat anti kanker dan antitumor juga mampu menyehatkan jantung.hal itu di karenakan bersifat menurunkan tekanan darah tinggi dan menekan aktifitas jantung.selain itu sirsak memiliki sifat vasolidator yaitu melebarkan pembuluh darah yang tersumbat.
So,sayangi jantung kita karena jantung adalah hidup kita.istirahat yang cukup,dan pola makan teratur  dan menyehatkan(non kolesterol) ,tidak merokok adalah wujud sayang kita terhadap jantung kita.( Welly yusup )

Sumber ;
sumber gambar;

Rabu, 23 Januari 2013

Pengaruh Kebijakan Moneter dan Fiskal on Demand Agregat



Banyak faktor yang mempengaruhi permintaan agregat selain kebijakan moneter dan fiskal. Secara khusus, pengeluaran yang diinginkan oleh rumah tangga dan perusahaan bisnis menentukan keseluruhan kebutuhan untuk barang dan jasa.
• Bila diinginkan perubahan belanja, pergeseran permintaan agregat, yang menyebabkan fluktuasi jangka pendek dalam output dan kesempatan kerja.
• Moneter dan kebijakan fiskal kadang-kadang digunakan untuk mengimbangi mereka pergeseran dan menstabilkan perekonomian.
• Kurva permintaan agregat miring ke bawah karena tiga alasan:
• Efek kekayaan
• Para suku bunga efek
• The nilai tukar efek
• Untuk ekonomi AS, alasan yang paling penting untuk kemiringan ke bawah dari kurva permintaan-agregat adalah efek suku bunga.
• Keynes mengembangkan teori preferensi likuiditas untuk menjelaskan faktor apa yang menentukan tingkat bunga perekonomian.
Menurut teori ini, tingkat bunga disesuaikan untuk menyeimbangkan penawaran dan permintaan untuk uang.
• Uang Beredar
• Jumlah uang beredar dikendalikan oleh Fed melalui:
• Buka-pasar operasi
• Mengubah persyaratan cadangan
• Mengubah tingkat diskonto
v  Karena ditetapkan oleh Fed, jumlah uang yang diberikan tidak tergantung pada tingkat bunga.
*        Jumlah uang beredar tetap diwakili oleh kurva penawaran vertikal.
ü  Menurut teori preferensi likuiditas, salah satu faktor yang paling penting adalah tingkat suku bunga.
• Orang-orang memilih untuk memegang uang bukan aset lain yang menawarkan tingkat pengembalian yang lebih tinggi karena uang dapat digunakan untuk membeli barang dan jasa.
¨  Biaya kesempatan memegang uang adalah bunga yang dapat diperoleh dari bunga-produktif.
o    Kenaikan tingkat bunga meningkatkan biaya kesempatan memegang uang.Akibatnya, jumlah uang yang diminta berkurang.
• Menurut teori preferensi likuiditas:”Tingkat bunga disesuaikan untuk menyeimbangkan penawaran dan permintaan untuk uang”.
• Ada satu bunga, yang disebut suku bunga ekuilibrium, di mana jumlah uang yang diminta sama dengan kuantitas uang disediakan.
Ø  Untuk setiap tingkat harga, tingkat bunga disesuaikan untuk menyeimbangkan penawaran dan permintaan untuk uang.
• Tingkat output merespon permintaan agregat untuk barang dan jasa.
*        Tingkat harga salah satu penentu jumlah uang yang diminta.
¨  Tingkat harga yang lebih tinggi meningkatkan jumlah uang yang diminta untuk setiap tingkat bunga yang diberikan.
©  permintaan uang yang lebih tinggi menyebabkan tingkat bunga yang lebih tinggi.
• Hasil akhir dari analisis ini adalah hubungan negatif antara tingkat harga dan jumlah barang dan jasa yang diminta.
• The Fed dapat menggeser kurva permintaan agregat ketika perubahan kebijakan moneter.
v  Peningkatan jumlah uang beredar menggeser kurva pasokan uang ke kanan.
• Tanpa perubahan dalam kurva permintaan uang, tingkat bunga turun.
• suku bunga Jatuh meningkatkan jumlah barang dan jasa yang diminta.
Ø  Ketika Fed meningkatkan jumlah uang beredar, menurunkan suku bunga dan meningkatkan jumlah barang dan jasa yang diminta pada setiap tingkat harga tertentu, pergeseran permintaan-agregat ke kanan.
*        Ketika kontrak Fed jumlah uang beredar, itu menaikkan tingkat bunga dan mengurangi jumlah barang dan jasa yang diminta pada setiap tingkat harga tertentu, pergeseran permintaan-agregat ke kiri.
• Kebijakan moneter dapat dijelaskan baik dari segi pasokan uang atau dalam hal tingkat suku bunga.
• Perubahan kebijakan moneter dapat dilihat baik dari segi target perubahan untuk suku bunga atau dalam hal perubahan jumlah uang beredar.
• Sebuah target untuk tingkat dana federal mempengaruhi keseimbangan pasar uang, yang mempengaruhi permintaan agregat.
• Kebijakan fiskal mengacu pada pilihan pemerintah mengenai tingkat keseluruhan belanja pemerintah atau pajak.
• Kebijakan fiskal mempengaruhi tabungan, investasi, dan pertumbuhan dalam jangka panjang.
• Dalam jangka pendek, kebijakan fiskal terutama mempengaruhi permintaan agregat.
• Ketika pembuat kebijakan mengubah pasokan uang atau pajak, efek pada permintaan agregat yang tidak langsung-melalui keputusan pengeluaran perusahaan atau rumah tangga.
• Ketika pemerintah mengubah pembelian sendiri barang atau jasa, itu menggeser kurva agregat permintaan secara langsung.
• Ada dua efek makroekonomi dari perubahan belanja pemerintah:
• Efek multiplier
• Efek crowding-out
• pembelian pemerintah dikatakan memiliki efek multiplier pada permintaan agregat.
• Setiap dolar yang dihabiskan oleh pemerintah dapat meningkatkan permintaan agregat untuk barang dan jasa oleh lebih dari satu dolar.
• Efek multiplier mengacu pada perubahan tambahan dalam permintaan agregat yang terjadi ketika kebijakan fiskal ekspansif meningkatkan pendapatan dan dengan demikian meningkatkan belanja konsumen.
• Rumus untuk multiplier adalah:
• Multiplier = 1 / (1 - MPC)
• Sebuah nomor penting dalam formula ini adalah kecenderungan mengkonsumsi marjinal (MPC).
• Ini adalah sebagian kecil dari penghasilan tambahan bahwa rumah tangga mengkonsumsi daripada menghemat.
• Jika MPC adalah 3/4, maka multiplier akan:
• Multiplier = 1 / (1 - 3/4) = 4
• Dalam hal ini, peningkatan $ 20 miliar pengeluaran pemerintah menghasilkan 80 juta dollar meningkatnya permintaan barang dan jasa.
• Kebijakan fiskal tidak dapat mempengaruhi perekonomian sekuat seperti yang diperkirakan oleh multiplier.
• Peningkatan belanja pemerintah menyebabkan tingkat bunga naik.
• Tingkat bunga lebih tinggi mengurangi pengeluaran investasi.
• Penurunan dalam permintaan yang terjadi ketika ekspansi fiskal menaikkan tingkat bunga ini disebut efek crowding-out.
• Efek crowding-out cenderung mengurangi dampak kebijakan fiskal terhadap permintaan agregat.
• Ketika pemerintah meningkatkan pembelian sebesar $ 20 miliar, permintaan agregat untuk barang dan jasa bisa meningkat lebih atau kurang dari $ 20 miliar, tergantung pada apakah efek multiplier atau efek crowding-out lebih besar.
• Ketika pemerintah memotong pajak penghasilan pribadi, sehingga meningkatkan take-home pay rumah tangga '.
• Rumah tangga menyimpan beberapa tambahan pendapatan.
• Rumah tangga juga menghabiskan sebagian pada barang-barang konsumsi.
• belanja rumah tangga Peningkatan menggeser kurva agregat permintaan ke kanan.
• Ukuran dari pergeseran dalam permintaan agregat akibat perubahan pajak dipengaruhi oleh multiplier dan crowding-out efek.
• Hal ini juga ditentukan oleh persepsi rumah tangga 'tentang keabadian dari perubahan pajak.
• stabilisasi ekonomi telah menjadi tujuan eksplisit dari kebijakan AS sejak Undang-Undang Ketenagakerjaan tahun 1946.
• Undang-Undang Ketenagakerjaan memiliki dua implikasi:
• Pemerintah harus menghindari menjadi penyebab fluktuasi ekonomi.
• Pemerintah harus merespon perubahan dalam ekonomi swasta dalam rangka untuk menstabilkan permintaan agregat.
• Beberapa ekonom berpendapat bahwa kebijakan moneter dan fiskal mendestabilkan perekonomian.
• Kebijakan moneter dan fiskal mempengaruhi perekonomian dengan lag yang cukup besar.
• Mereka menyarankan ekonomi harus dibiarkan untuk menangani fluktuasi jangka pendek sendiri.
• stabilisator otomatis adalah perubahan dalam kebijakan fiskal yang merangsang permintaan agregat ketika perekonomian mengalami resesi tanpa kebijakan harus mengambil tindakan yang disengaja.
• stabilisator otomatis termasuk sistem pajak dan beberapa bentuk pengeluaran pemerintah.

Kegiatan ekonomi berfluktuasi


Kegiatan ekonomi berfluktuasi dari tahun ke tahun.

• Dalam tahun produksi sebagian besar barang dan jasa naik.
• Rata-rata selama 50 tahun terakhir, produksi dalam ekonomi AS telah tumbuh sekitar 3 persen per tahun.
• Dalam beberapa tahun pertumbuhan normal tidak terjadi, menyebabkan resesi.
• Resesi adalah periode penurunan pendapatan riil, dan meningkatnya pengangguran.
• Depresi adalah resesi yang parah.
• fluktuasi ekonomi yang tidak teratur dan tidak dapat diprediksi.
• Fluktuasi ekonomi sering disebut siklus bisnis.
• variabel makroekonomi Kebanyakan berfluktuasi bersama-sama.
• Sebagai output turun, pengangguran meningkat.
• variabel makroekonomi Kebanyakan yang mengukur beberapa jenis pendapatan atau produksi berfluktuasi erat bersama-sama.
• Meskipun variabel makroekonomi banyak berfluktuasi bersama-sama, mereka berfluktuasi dengan jumlah yang berbeda.
• Sebagai output turun, pengangguran meningkat.
• Perubahan PDB riil yang berbanding terbalik dengan perubahan dalam tingkat pengangguran.
• Selama masa resesi, pengangguran meningkat secara substansial.
• Sebagian besar ekonom percaya bahwa teori klasik menggambarkan dunia dalam jangka panjang tetapi tidak dalam jangka pendek.
• Perubahan jumlah uang beredar mempengaruhi variabel nominal tetapi tidak variabel riil dalam jangka panjang.
• Output perekonomian barang dan jasa diukur dengan PDB riil.
• Tingkat harga keseluruhan diukur oleh CPI atau deflator PDB.

• Model Dasar Permintaan Agregat dan Penawaran Agregat
Ekonom menggunakan model permintaan agregat dan penawaran agregat untuk menjelaskan fluktuasi jangka pendek dalam aktivitas ekonomi di sekitar jangka panjang trend nya
• Kurva agregat-demand menunjukkan jumlah barang dan jasa yang rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah ingin membeli pada setiap tingkat harga.
• Kurva agregat-penawaran menunjukkan jumlah barang dan jasa yang perusahaan memilih untuk memproduksi dan menjual pada setiap tingkat harga.
• Empat komponen PDB (Y) berkontribusi pada permintaan agregat untuk barang dan jasa.
Y = C + I + G + NX
• Tingkat Harga dan Konsumsi: Pengaruh Kekayaan
• Tingkat Harga dan Investasi: Pengaruh Suku Bunga
• Tingkat Harga dan Ekspor Bersih: Pengaruh Kurs
• Tingkat Harga dan Konsumsi: Pengaruh Kekayaan
• Penurunan tingkat harga membuat konsumen merasa lebih kaya, yang pada gilirannya mendorong mereka untuk menghabiskan lebih banyak.
• Peningkatan dalam belanja konsumen berarti jumlah yang lebih besar dari barang dan jasa yang diminta.
• The kemiringan ke bawah dari kurva permintaan agregat menunjukkan bahwa penurunan tingkat harga meningkatkan jumlah keseluruhan barang dan jasa yang diminta.
• Banyak faktor lain, bagaimanapun, mempengaruhi jumlah barang dan jasa yang diminta pada setiap tingkat harga tertentu.
• Ketika salah satu dari perubahan faktor-faktor lain, kurva permintaan agregat bergeser.
• bergeser timbul dari,Konsumsi,Investasi,Belanja Pemerintah,Net Ekspor
• Dalam jangka panjang, kurva agregat-pasokan vertikal.
• Dalam jangka pendek, kurva agregat supply-miring ke atas.
• The Long-Run Agregat-Pasokan Curve
• Dalam jangka panjang, produksi suatu perekonomian barang dan jasa tergantung pada pasokan atas tenaga kerja, modal, dan sumber daya alam dan teknologi yang tersedia yang digunakan untuk mengubah faktor-faktor produksi menjadi barang dan jasa.
• Tingkat harga tidak mempengaruhi variabel-variabel dalam jangka panjang.
• The agregat jangka-panjang-kurva penawaran adalah vertikal pada tingkat output alamiah.
• Tingkat produksi juga disebut sebagai output potensial atau penuh kerja output.
• Setiap perubahan dalam perekonomian yang mengubah tingkat output alamiah menggeser agregat jangka-panjang-kurva penawaran.
• Pergeseran dapat dikategorikan sesuai dengan berbagai faktor dalam model klasik yang mempengaruhi output.
• Pergeseran timbul,Tenaga Kerja,Modal,Sumber Daya Alam,Teknologi Pengetahuan
• jangka pendek fluktuasi output dan tingkat harga harus dipandang sebagai penyimpangan dari tren jangka panjang terus.
• Dalam jangka pendek, peningkatan tingkat harga dalam perekonomian cenderung meningkatkan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan.
• Penurunan tingkat harga cenderung mengurangi jumlah barang dan jasa yang ditawarkan.
Teori Kesalahan pandangan
• Teori Sticky-Upah
• Teori Sticky-Harga
Teori Kesalahan pandangan
• Perubahan dalam tingkat harga keseluruhan sementara menyesatkan pemasok tentang apa yang terjadi di pasar di mana mereka menjual output mereka:
• Sebuah tingkat harga yang lebih rendah menyebabkan kesalahan persepsi tentang harga relatif.
• Mispersepsi ini mendorong pemasok untuk mengurangi jumlah barang dan jasa yang ditawarkan.
• Upah Nominal lambat untuk menyesuaikan, atau "lengket" dalam jangka pendek:
• Upah tidak segera menyesuaikan dengan penurunan tingkat harga.
• Sebuah tingkat harga yang lebih rendah membuat kerja dan produksi kurang menguntungkan.
• Hal ini mendorong perusahaan untuk mengurangi jumlah barang dan jasa yang ditawarkan.
• Harga dari beberapa barang dan jasa menyesuaikan lamban dalam menanggapi perubahan kondisi ekonomi:
• Sebuah penurunan tak terduga dalam tingkat harga daun beberapa perusahaan dengan lebih tinggi dari harga yang diinginkan.
• Hal ini menekan penjualan, yang mendorong perusahaan untuk mengurangi jumlah barang dan jasa yang mereka hasilkan.
• Pergeseran timbul,Tenaga Kerja,Modal,Sumber Daya Alam,Teknologi,Tingkat Diharapkan Harga,Pergeseran dalam Permintaan Agregat
• Dalam jangka pendek, pergeseran permintaan agregat menyebabkan fluktuasi dalam output perekonomian barang dan jasa.
• Dalam jangka panjang, pergeseran permintaan agregat mempengaruhi tingkat harga keseluruhan tetapi tidak mempengaruhi output.
• Sebuah Pergeseran merugikan dalam Penawaran Agregat
• Penurunan di salah satu penentu penawaran agregat menggeser kurva ke kiri:
• Output turun di bawah tingkat alamiah kerja.
• Pengangguran meningkat.
Tingkat harga naik.
• stagflasi
• merugikan pergeseran penyebab penawaran agregat stagflasi-masa resesi dan inflasi.
Jatuh Output • dan harga naik.
• Pembuat kebijakan yang dapat mempengaruhi permintaan agregat tidak dapat mengimbangi kedua efek samping secara bersamaan.
• Kebijakan Responses to Resesi
• Pembuat kebijakan dapat merespon resesi dalam salah satu cara berikut:
• Melakukan apa-apa dan menunggu harga dan upah untuk menyesuaikan.
• Mengambil tindakan untuk meningkatkan permintaan agregat dengan menggunakan kebijakan moneter dan fiskal.

Tradeoff Jangka-Pendek antara Inflasi dan Pengangguran



Pengangguran dan Inflasi

·         Tingkat pengangguran alamiah tergantung pada berbagai fitur dari pasar tenaga kerja.
·         Contohnya termasuk upah minimum hukum, kekuatan pasar serikat, peran upah efisiensi, dan efektivitas pencarian kerja.
• Tingkat inflasi terutama tergantung pada pertumbuhan dalam kuantitas uang, dikendalikan oleh Fed.
• Masyarakat menghadapi tradeoff jangka pendek antara pengangguran dan inflasi.
• Jika kebijakan memperbesar permintaan agregat, mereka dapat menurunkan pengangguran, tetapi hanya pada biaya inflasi yang lebih tinggi.
• Jika mereka kontrak permintaan agregat, mereka dapat menurunkan inflasi, tapi pada biaya pengangguran sementara tinggi.
Kurva Phillips menggambarkan hubungan jangka pendek antara inflasi dan pengangguran.
Kurva Phillips menunjukkan jangka pendek kombinasi dari pengangguran dan inflasi yang timbul sebagai pergeseran dalam kurva permintaan agregat menggerakkan perekonomian sepanjang kurva penawaran agregat jangka pendek.
• Semakin besar permintaan agregat untuk barang dan jasa, semakin besar output perekonomian, dan semakin tinggi tingkat harga keseluruhan.
• Sebuah tingkat yang lebih tinggi dari hasil output dalam tingkat yang lebih rendah dari pengangguran.
• Pada tahun 1960, Friedman dan Phelps menyimpulkan bahwa inflasi dan pengangguran tidak terkait dalam jangka panjang.
• Akibatnya, kurva Phillips jangka panjang adalah vertikal pada tingkat pengangguran alamiah.
• Kebijakan moneter bisa efektif dalam jangka pendek tetapi tidak dalam jangka panjang.
• Inflasi yang diharapkan mengukur berapa banyak orang mengharapkan tingkat harga keseluruhan untuk mengubah.
• Dalam jangka panjang, inflasi diharapkan menyesuaikan dengan perubahan inflasi aktual.
• Kemampuan Fed untuk menciptakan inflasi tak terduga hanya ada dalam jangka pendek.
• Setelah orang mengantisipasi inflasi, satu-satunya cara untuk mendapatkan pengangguran di bawah tingkat alami untuk inflasi aktual berada di atas tingkat diantisipasi
• Pandangan bahwa pengangguran akhirnya kembali ke tingkat alaminya, terlepas dari tingkat inflasi, disebut hipotesis tingkat alamiah.
• pengamatan Sejarah mendukung hipotesis tingkat alamiah.
• Konsep kurva Phillips stabil rusak di dalam awal 70-an.
• Selama 70-an dan '80-an, perekonomian mengalami inflasi tinggi dan pengangguran yang tinggi secara bersamaan.
• peristiwa sejarah telah menunjukkan bahwa kurva Phillips jangka-pendek dapat bergeser karena perubahan ekspektasi dan guncangan penawaran agregat.
• perubahan merugikan Mayor pasokan agregat dapat memperburuk tradeoff jangka pendek antara pengangguran dan inflasi.
• Guncangan penawaran yang memberikan kebijakan tradeoff kurang menguntungkan antara inflasi dan pengangguran.
• Sebuah kejutan pasokan adalah suatu peristiwa yang secara langsung mengubah biaya perusahaan ', dan, sebagai akibatnya, harga yang mereka tetapkan.
• Hal ini menggeser kurva penawaran agregat perekonomian. . .
•. . . dan sebagai hasilnya, kurva Phillips.
• Sebuah kejutan pasokan adalah suatu peristiwa yang secara langsung mengubah biaya perusahaan ', dan, sebagai akibatnya, harga yang mereka tetapkan.
• Hal ini menggeser kurva penawaran agregat perekonomian. . .
•. . . dan sebagai hasilnya, kurva Phillips.
• Sebuah kejutan pasokan adalah suatu peristiwa yang secara langsung mengubah biaya perusahaan ', dan, sebagai akibatnya, harga yang mereka tetapkan.
• Hal ini menggeser kurva penawaran agregat perekonomian. . .
•. . . dan sebagai hasilnya, kurva Phillips.
• Pada 1970-an, kebijakan menghadapi dua pilihan ketika OPEC memangkas produksi dan menaikkan harga minyak bumi di seluruh dunia.
• Melawan pertempuran pengangguran dengan memperluas permintaan agregat dan mempercepat inflasi.
• Memerangi inflasi dengan kontrak permintaan agregat dan bertahan pengangguran lebih tinggi.
• Untuk mengurangi inflasi, The Fed harus mengejar kebijakan moneter kontraktif.
• Ketika Fed memperlambat laju pertumbuhan uang, itu mengkontraksi permintaan agregat.
• Hal ini akan mengurangi jumlah barang dan jasa yang menghasilkan perusahaan dan meningkatnya pengangguran.
• Untuk mengurangi inflasi, ekonomi harus bertahan periode pengangguran tinggi dan output yang rendah.

• Ketika Fed memerangi inflasi, perekonomian bergerak ke bawah kurva Phillips jangka-pendek.
• Perekonomian mengalami inflasi rendah tapi pada biaya pengangguran yang lebih tinggi.
• Rasio pengorbanan adalah jumlah poin persentase dari produksi tahunan yang hilang dalam proses mengurangi inflasi dengan satu poin persentase.
• Perkiraan rasio pengorbanan adalah lima.
• Untuk mengurangi inflasi dari sekitar 10% pada tahun 1979-1981 sampai 4% akan diperlukan suatu pengorbanan diperkirakan 30% dari produksi tahunan!
• Teori ekspektasi rasional menunjukkan bahwa orang secara optimal menggunakan semua informasi yang mereka miliki, termasuk informasi tentang kebijakan pemerintah, ketika meramalkan masa depan.
• Inflasi yang diharapkan menjelaskan mengapa ada tradeoff antara inflasi dan pengangguran dalam jangka pendek tetapi tidak dalam jangka panjang.
• Seberapa cepat tradeoff jangka pendek menghilang tergantung pada seberapa cepat menyesuaikan harapan.
• Teori ekspektasi rasional menunjukkan bahwa pengorbanan-rasio bisa jauh lebih kecil dari yang diperkirakan.
• Ketika Paul Volcker Fed ketua pada tahun 1970, inflasi secara luas dipandang sebagai salah satu masalah utama bangsa.
• Volcker berhasil mengurangi inflasi (dari 10 persen menjadi 4 persen), tapi pada biaya tenaga kerja tinggi (sekitar 10 persen pada tahun 1983).

Istilah • Alan Greenspan sebagai Ketua The Fed mulai dengan guncangan penawaran yang menguntungkan.
• Pada tahun 1986, anggota OPEC meninggalkan kesepakatan mereka untuk membatasi pasokan.
• Hal ini menyebabkan turunnya inflasi dan pengangguran jatuh.
• Fluktuasi inflasi dan pengangguran dalam beberapa tahun terakhir telah relatif kecil karena tindakan The Fed.