Krisis kelangkaan tidak
hanya terjadi pada bahan bakar saja,namun negeri kita tercinta ini sedang
mengalami krisis kelangkaan pohon yang teramat parah.fakta ini di buktikan
dengan banyaknya hutan-hutan yang gundul yang di akibatkan penebangan pohon secara
liar.perlu kita ketahui,pohon merupakan komponen penting dalam kehidupan kita.hal ini di karenakan
dengan banyaknya manfaat yang di suguhkan pohon bagi manusia itu sendiri dan
makhluk hidup lainnya seperti menghasilkan oksigen dan menghirup karbondioksida
dari hasil proses fotosintesis,menyerap air sehingga dapat mencegah banjir dan
longsor saat musim hujan dan menyimpan air pada saat musim kemarau,menjaga
kesuburan tanah,dll.
Namun kenapa manusia tidak berterima kasih terhadap pohon ? kenapa
manusia membalasnya dengan menebang pohon secara berlebihan ? tidakkah manusia
menyadari jasa-jasa yang di berikan oleh pohon ? tidakkah manusia menyadari
dampak yang akan terjadi jika pohon menjadi semakin berkurang jumlahnya?.
Tuhan menciptakan manusia berbeda dengan makhluk
lainnya,manusia di berikan nafsu dan akal yang sifatnya membangun ataupun merusak.sifat
egois manusia yang membuat manusia itu
sendiri melakukan perusakan lingkungan sekitarnya termasuk penebangan pohon
secara liar.manusia selalu meminta haknya terhadap lingkungannya tanpa
memperhatikan hak makhluk hidup lainnya yang ada di dalam lingkungan itu
sendiri.
Manusia dan pohon seharusnya hidup berdampingan dan saling
menguntungkan ( mutualisme ),sehingga kehidupanpun berjalan seperti
seharusnya.sudah banyak jasa-jasa yang telah pohon berikan terhadap manusia
yang salah satunya adalah menghasilkan oksigen yang di butuhkan manusia untuk
bernafas.namun apa yang telah manusia berikan terhadap pohon ?
Apa jadinya jika pohon semakin berkurang jumlahnya ? kitapun
sering melihat bencana – bencana yang di akibatkan oleh marahnya alam terhadap
kita seperti banjir,longsor,pemanasan global,dll.bencana-bencana tersebut erat
kaitannya dengan berkurangnya jumlah pohon yang ada di sekitar kita.banjir dan
longsor di sebabkan karena debit air yang turun tidak di serap dengan baik oleh
akar dari pepohonan,sehingga air mengalir begitu saja tanpa di serap ke dalam
tanah.
Kehidupan bukan hanya untuk kita saja dan saat ini
saja,melainkan ada generasi penerus kita yaitu anak cucu kita.apa jadinya jika
lingkungan untuk mereka telah kita rusak ? tegakah kita melihat anak cucu kita
tertimpa musibah dan bencana alam yang di akibatkan oleh perbuatan kita sendiri
?
Kita belum terlambat dalam memperbaiki lingkungan kita !
kita masih bisa memperbaikinya dengan menabung pohon salah satunya.seperti halnya
menabung uang,hasilnya akan kita rasakan di kemudian hari di saat saldo kita
sudah banyak jumlahnya.begitu pula dengan menabung pohon ( menanam pohon ). dalam
jangka pendek memang hasilnya belum bisa kita rasakan.namun di kemudian hari,
kita dan anak cucu kitapun akan langsung menikmati hasil yang kita tanam.makin
banyak pohon yang kita tabung,semakin banyak manfaat yang akan kita rasakan
kelak.dengan begitu kita telah memberikan warisan yang nilainya melebihi materi
yang kita berikan ke anak cucu kita.( Welly yusup)
Dari berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar